Apa itu sablon rubber? Salah satu teknik cetak ini paling populer, karena daya tahannya yang tinggi dan hasil cetakannya yang berkualitas. Sablon adalah teknik pencetakan yang digunakan dalam berbagai industri, terutama dalam dunia fashion dan tekstil.
Apa Itu Sablon Rubber? Pengertian, Proses, dan Keunggulannya
Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang apa itu sablon rubber, mulai dari pengertian, proses, keunggulan, hingga cara merawat hasil sablon agar tetap awet.
Pengertian Sablon Rubber
Sablon rubber adalah salah satu teknik sablon yang paling populer dalam industri percetakan, terutama untuk kain dan kaos. Teknik ini menggunakan tinta berbasis karet yang memiliki sifat elastis dan mampu menutup serat kain dengan baik. Hasilnya, sablon terlihat lebih solid, tahan lama, dan memiliki sedikit efek timbul yang membuat desain lebih menonjol.
Proses dan Teknik Sablon Rubber
Untuk menghasilkan cetakan berkualitas tinggi, sablon rubber memerlukan beberapa tahapan yang harus dilakukan dengan teliti:
Persiapan Desain
Desain yang akan dicetak harus dibuat dalam format digital dengan resolusi tinggi agar hasilnya tajam dan presisi.
Pembuatan Film dan Screen
Desain kemudian dicetak ke dalam film transparan dan diaplikasikan pada screen atau kain kasa khusus yang telah dilapisi emulsi peka cahaya.
Penyablonan
Tinta rubber diaplikasikan ke kain melalui screen yang telah diberi desain menggunakan alat rakel. Proses ini harus dilakukan dengan tekanan yang merata agar tinta menyebar sempurna.
Pengeringan dan Pemanasan
Setelah tinta diaplikasikan, kain dikeringkan menggunakan pemanas khusus atau heat press untuk meningkatkan daya tahan sablon.
Keunggulan Sablon Rubber
Teknik sablon rubber memiliki beberapa kelebihan yang membuatnya banyak digunakan:
Elastis dan Tahan Lama
Sifat elastis pada tinta rubber membuatnya tidak mudah retak meskipun kain sering ditarik atau dicuci berkali-kali.
Hasil Warna yang Tajam
Tinta rubber memiliki opasitas tinggi, sehingga mampu menutup warna kain dengan baik, termasuk kain berwarna gelap.
Tekstur yang Lembut
Meskipun memiliki efek timbul, sablon rubber tetap terasa nyaman saat disentuh dan tidak terlalu kaku.
Harga Terjangkau
Dibandingkan dengan teknik sablon lainnya seperti plastisol atau DTG (Direct to Garment), sablon rubber lebih ekonomis dan mudah diaplikasikan.
Kekurangan Sablon Rubber
Meskipun memiliki banyak kelebihan, sablon rubber juga memiliki beberapa kekurangan:
Kurang Cocok untuk Detail Halus
Karena sifatnya yang tebal, sablon rubber kurang cocok untuk mencetak desain dengan detail kecil atau gradasi warna.
Memerlukan Pengeringan yang Baik
Jika tidak dikeringkan dengan sempurna, tinta rubber bisa mudah luntur atau mengelupas dalam jangka waktu tertentu.
Cara Merawat Kaos dengan Sablon Rubber
Agar kaos dengan sablon rubber tetap awet, berikut beberapa tips perawatannya:
- Cuci dengan Air Dingin: Hindari mencuci dengan air panas yang bisa merusak elastisitas tinta.
- Balik Kaos Saat Mencuci: Hal ini untuk menghindari gesekan langsung antara sablon dan bagian dalam mesin cuci.
- Jangan Gunakan Pemutih: Bahan kimia pemutih dapat merusak warna dan struktur tinta sablon.
- Hindari Menyetrika Langsung di Atas Sablon: Jika perlu menyetrika, gunakan kain pelapis untuk menghindari suhu panas yang berlebihan.
Kesimpulan
Sablon rubber merupakan salah satu teknik sablon yang populer karena kualitasnya yang elastis, tahan lama, serta mampu memberikan warna yang tajam pada kain. Meski memiliki beberapa kekurangan, teknik ini tetap menjadi pilihan utama bagi banyak pelaku industri fashion dan percetakan.
Setelah mengetahui apa itu sablon rubber, dengan perawatan yang tepat, kaos dengan sablon rubber dapat bertahan lama tanpa kehilangan kualitasnya. Bila Anda membutuhkan jasa pembuatan kaos sablon, silahkan untuk mengunjungi Konveksi Kaos atau hubungi kami di nomor 081312920529.